Wednesday, November 28, 2018

Cara Mengganti air kolam LELE


Cara Mengganti air kolam lele 
dalam budidaya lele baik itu pembenihan ataupun pembesaran selalu akan ada waktunya untuk kita mengganti air kolam / membuang sebagian ,

kenapa harus mengganti air kolam lele ???
Mengganti Air kolam lele di sebabkan beberapa faktor  yakini  ikan sudah tidak nyaman lagi di kolam tersebut, dengan ciri ciri ikan menggantung dan napsu makan ikan mulai berkurang
Ada juga mengganti air untuk menyeimbangakan kembali bakteri yang terdapat dalam kolam , biasanya ini di lakukan oleh pembudidaya lele ketika ikan mulai terserang penyakit

Mengganti air kolam lele yang benar
bagi sobat lele baik itu pembenihan ataupun pembesaran sebelum Mengganti air kolam lele , ataupun hanya membuang 30% air kolam lele sebaiknya sobat harus melakukan pengecekan terlelbih dahulu,

  1. Puasakan ikan minimal 12 jam
  2. cek kondisi kesehatan ikan bisa di lihat dari beberapa gerakan ataupun kumis ikan lele
  3. waktu sebaiknya pagi / sore hari
  4. Air tandon  ataupun Air baru

Nah jika persiapan sobat sudah cukup lakukanlah peregnatian air tersebut dengan membuang air  bagian bawah sebanyak  maksimal 50% dan minimal 30% , jika air kolam lele sudah di buang lalu isi kembali dengan air tandon ataupun dengan air baru .
Setelah mengganti air kolam lele ikan lele tidak boleh di beri pakan , selama 1x24 jam jika di paksakan untuk pakan maka akan terjadi stres pada lele tersebut sehingga terjadi buih buih seperti busa yang terdapat pada gambar di atas ,
Catatan pengaplikasian probiotik setelah pergantian air sangat disarankan agar bakteri baik dapat cepat berkembang

Sekian dulu Cara Mengganti air kolam lele  semoga bermanfaat bagi sobat , yang baru mulai usaha lele ataupun yang sudah lama tapi masih belum mengetahui Cara Mengganti air kolam lele
jika artikel Cara Mengganti air kolam lele  bermanfaat bagi sobat silahkan di share terima kasih DuniaPeternakanSukses.my ChannelYoutube Suryonokokara .

Cara Fermentasi Dedak Untuk Pakan ikan Lele

   
   Dalam artikel ini kami ingin membahas Cara Fermentasi Dedak Untuk Lele.
Dedak ialah limbah yang berasal dari pengolahan padi menjadi beras dengan kualitas beragam tergantung dari varietas padi yang digunakan. Dedak padi merupakan bagian dari kulit ari beras yang dihasilkan ketika proses pemutihan beras.
Dedak padi telah sering digunakan untuk pakan ternak dan juga budidaya ikan lele karena mengandung nutrisi yang sangat tinggi, memiliki harga yang relatif murah, cukup mudah untuk didapat dan untuk menggunakan dedak ini juga tak bersaing dengan manusia.
Produksi dedak padi di Indonesia sendiri terbilang amat tinggi yaitu dapat mencapai 4 ton setiap tahun dan dalam setiap kwintal padi dapat menghasilkan antara 18 sampai 20 gram dedak.
Dedak menjadi bahan pakan yang sudah digunakan oleh sebagian besar peternak Indonesia yang sebagian besar pakannya berasal dari limbah agro industri.
Dedak padi ini memiliki kelebihan yakni kandungan serat kasar yang amat tinggi yaitu mencapai 13.5% dan energi antara 1640 sampai 1890 kkal/kg. Namun dibalik kelebihannya, pakan yang terbuat dari dedak juga memiliki kekurangan yaitu asam amino terbilang rendah demikian pula dengan kandungan mineral dan juga vitamin dalam dedak.
Pakan Lele Dedak Halus
Pakan lele dedak halus ini merupakan variasi pakan pilihan yang sangat baik diberikan untuk meningkatkan proses pertumbuhan ikan lele terlebih dalam sistem budidaya ikan lele organik. Dalam pakan dedak halus untuk ikan lele ini mengandung banyak nutrisi, mineral dan juga vitamin yang sangat dibutuhkan dalam budidaya ikan lele secara sederhana.
Cara Fermentasi Dedak Untuk Lele
Selain membuat pakan ikan lele dari dedak halus, cara lain dalam membuat pakan ikan lele yakni dengan fermentasi dedak. Fermentasi dedak ini memiliki keunggulan yaitu lebih awet pada saat disimpan dan juga dapat meningkatkan kandungan nutrisi dalam pakan dedak tersebut serta baik untuk mencegah penyakit pada ikan lele. Selain itu, dedak padi fermentasi ini dapat menurunkan kadar asam fitat dalam dedak padi sehingga pengaplikasiannya dapat lebih maksimal.
Asam fitat ini dapat terikat bersama dengan mineral, protein dan juga pati yang kemudian menyusun garam atau senyawa kompleks sehingga kandungan mineral, protein dan juga pati dalam pakan dapat lebih maksimal. Tujuan dari fermentasi ini yakni untuk memecah kandungan serat, protein dan juga karbohidrat menjadi senyawa sederhana yang juga dapat dihasilkan dengan menggunakan bakteri, ragi, fungi maupun kombinasi dari ketiga bahan tersebut dalam keadaan tertutup atau anaerobik.
Bila proses fermentasi sudah selesai, maka akan tercium bau wangi dengan tekstur dedak yang sedikit menggumpal serta terasa hangat ketika disentuh. Sebelum nantinya pakan fermentasi dedak ini diberikan pada ikan lele, maka terlebih dulu semestinya dianginkan. Fermentasi dedak yang sudah jadi ini juga dapat dikeringkan kemudian disimpan dalam waktu lama sehingga tahan hingga 3 bulan tanpa menimbulkan bau tengik.
Sekian artikel mengenai Cara Fermentasi Dedak Untuk Lele
Semoga bermanfaat DuniaPeternakanSukses.my ChannelYoutube Suryonokokara .

Cara Membuat Pakan Alternatif Dedak Untuk Ternak Lele


Cara Membuat Pakan Alternatif Dedak Untuk Lele

1. Persiapan Bahan Pakan
Untuk membuat pakan ikan lele dedak halus ini, ada beberapa bahan penting yang harus dipersiapkan. Beberapa bahan tersebut antara lain:

  • Pelet sebanyak 2.5 kilogram
  • Dedak sebanyak 5 kilogram
  • Garam sebanyak 5 sendok makan
  • Ikan asin sebanyak 0.25 kilogram
  • Air sebanyak 5 liter
  • Minyak goreng secukupnya.

2. Persiapan Wadah
Sesudah semua bahan untuk pakan menggunakan dedak halus telah siap, maka ada beberapa wadah dan peralatan yang harus dipersiapkan. Siapkan wadah atau tempat yang nantinya akan digunakan untuk menyimpan dedak beserta dengan bahan-bahan lainnya. Baik dedak halus ataupun dedak kasar, wadah yang dapat digunakan adalah ember besar untuk mencampur semua bahan.

3. Persiapan Bahan Tambahan
Siapkan juga bahan tambahan dan juga campuran yang nantinya akan ditambahkan dalam pakan ikan lele dedak halus. Dapat menggunakan pelet untuk melembutkan dan menghaluskan tekstur dedak halus dan juga kasar. Gunakan jenis pelet yang di dalamnya mengandung 20% protein. Hal ini sangat penting dilakukan untuk mempercepat proses pertumbuhan lele karena protein yang akan berperan paling penting di pencernaan ikan lele.

4. Tambahkan Garam
Menambahkan garam dalam campuran pakan ikan lele dedak halus ini berguna untuk mengawetkan dan juga menjaga gizi yang terkandung dari seluruh bahan-bahan selama proses memasak sehingga tak sampai merusak gizi yang terkandung dalam bahan. Supaya aroma pakan ikan lele dedak halus ini dapat ditingkatkan, maka penambahan ikan asin bersama seluruh bahan sangat penting dilakukan.

5. Tambahkan Minyak Goreng Sayur
Bahan berikutnya yang bisa ditambahkan dan dicampurkan dalam bahan yakni minyak goreng sayur. Kegunaan dari minyak sayur ini ialah untuk menambah aroma pakan ikan lele supaya baunya lebih menyengat sehingga bisa dikonsumsi ikan lele dengan lahap. Apabila aroma atau bau yang dihasilkan dari adonan, maka penambahan minyak goreng sayur ini bisa ditambahkan secukupnya saja.

6. Aduk Semua Bahan
Setelah semua bahan pakan telah masuk ke dalam ember, maka campur hingga rata semua bahan tersebut kemudian tambahkan  air secukupnya. Aduk semua bahan secara perlahan hingga semua bahan tersebut membentuk adonan yang kental.

7. Mengukus Adonan
Pindahkan adonan yang telah jadi tersebut ke dalam panci untuk mengukus. Kukus adonan tersebut selama kurang lebih 1 jam. Seandainya warna adonan telah berubah warna menjadi matang dan tercium aroma yang sangat harum bahkan hingga tercium seperti ketika membuat kue. Seandainya warna adonan telah berubah warna menjadi coklat tua, maka ini merupakan ciri bila adonan telah matang. Angkat adonan tersebut kemudian diamkan.

8. Siapkan Wadah Penyimpanan
Langkah terakhir yang bisa anda lakukan untuk metode membuat pakan pelet dalam budidaya lele sangkuriang di kolam terpal dari dedak halus merupakan menempatkan adonan pakan yang telah matang hal yang demikian sebaiknya dimasukkan dalam daerah atau wadah yang memiliki sebagian lubang kecil dengan tujuan supaya air dalam pakan hal yang demikian bisa keluar. Diamkan makanan lele dari dedak hal yang demikian selama sekitar 24 jam atau selama semalam sebelum nantinya akan diberi untuk budidaya lele dalam kolam beton, kolam tanah dan juga pemeliharaan kolam.

9. Sistem Pemberian Pakan Ikan Lele
Sesudah proses pembuatan pakan ikan lele dari dedak telah dilakukan, langkah berikutnya yang bisa dipersiapkan ialah cara pemberian pakan pada ikan lele sebelum nantinya bisa diberi sebagai pakan organik, sebagai berikut:

Kepalkan pakan ikan lele yang telah jadi tersebut lalu masukkan ke dalam kolam.
Selain sangat disukai ikan lele, aroma kuat yang dihasilkan dari bahan alami ini juga bisa menambah nafsu makan ikakn lele.
Berikan pakan ini minimal sebanyak 2 kali sehari dan untuk waktu pemberian pakan ikan lele ini sebaiknya saat malam hari.
Agar aroma yang dihasilkan dari pakan ikan lele bisa bertambah kuat, maka setiap kali pakan akan diberikan dapat disemprotkan minyak sayur.
Dan terakhir jadi deh Pakan Alternatif Dedak Untuk Lele
Sekian artikel mengenai Pakan Alternatif Dedak Untuk Lele

Semoga bermanfaat DuniaPeternakanSukses.my ChannelYoutube Suryonokokara .

Obat Herbal untuk Ikan Lele jamuran

             
Pernah menemukan ikan yang tedapat bintik-bintik, kita perlu perhatikan benar-benar jika ada lele yang terindikasi terkena jamur. Hal ini akan berdampak terhadap lendir lele yang terkelupas yang akan menyebatkan lele tidak memiliki perlindungan untuk tubuhnya, dan yang nantikan ikulit lele melepuh.Hal yang perlu diperhatikan adalah “AIR”.   Saya tidak akan pernah bosan untuk mengingatkan faktor keberhasilan dalam budidaya lele adalah dari bagaimana kita budidaya air dengan benar. Pelihara air dapat dilakukan dengan cara pemberisan probiotik di pasaran atau herbal yang dapat dibuat sendiri. Selain itu jika kondisi air sudah terlihat jelek dan berbau, segera kuras dasarnya.   Bila lele sudah terserang penyakit, hal yang dapat dilakukan secara alami adalah  meramu obat herbal dengan bahan-bahan sebagai berikut :
  • 2 siung bawang putih
  • 10 lembar daun sirih
  • 1/4 kg kunir
  • 10 lembar daun pepaya
Cara meramunya adalah dengan menghaluskan semua bahan yang ada dengan blender dan mrebus bahan yang sudah diblender dengan 2 liter air bersih, lalu biarkan sampai dingin.setelah itu tebar ramuan herbal tersebut dengan dosis 1 gelas per hari.Semoga informasi ini bermanfaat

DuniaPeternakanSukses.my ChannelYoutube Suryonokokara .

Monday, November 26, 2018

Obat Jamur dan Kembung pada ikan Lele


Musim hujan telah tiba,Musim dingin telah datang tentu saja ini akan mempengaruhi suhu kolam ikan lele. Selain mempengaruhi PH air juga akan menyebabkan banyaknya penyakit datang karena perubahan suhu. Apabila musim ini tiba biasanya ikan lele atau yang dihadapin peternak harus lebih extra pengnganya di masalah air kolam. Jangan takut untuk terus mencoba berternak ikan lele.
Beberapa yang harus dilakukan :
1.Management Air = Lakukan penggantian air dalam 3-4 hari sekali.
2.Tambahkan Garam = Habis musim hujan selalu tambahkan garam grosok untuk menetralkan air
3.Selalu Cek PH Air Kolam
4.Pakan harus teratur
5.Obat Herbal = Tambahkan Bawang putih dan Daun Pepaya yang di blender
6.Tambahkan Volume air bila Ikan jamuran dan kembung dari 50% menjadi 80% ketinggian airnya.

mungkin itu beberapa yang harus dilakukan peternak lele untuk menghadapi musim penghujan ini.
Salam sukses para peternak lele.

Salam Sukses
DuniaPeternakanSukses.my ChannelYoutube Suryonokokara .

Thursday, November 22, 2018

Pupuk Kandang Untuk Kolam Lele

Pupuk kandang ialah olahan kotoran hewan, biasanya ternak, yang diberikan pada lahan pertanian untuk memperbaiki kesuburan dan struktur tanah. pupuk kandang adalah pupuk organik, sebagaimana kompos dan pupuk hijau.

Selain menjadi salah satu dari masukan dalam bercocok tanam, pupuk kandang merupakan bahan baku bagi berbagai resep pupuk organik cair.
tidak terikat dengan lumpur didasar kolam yang dapat meningkatkan keasaman tanah

Zat hara yang dikandung pupuk kandang tergantung dari sumber kotoran bahan bakunya.

  • pupuk kandang ternak besar kaya akan nitrogen, dan mineral logam, seperti magnesium, kalium, dan kalsium. 
  • pupuk kandang ayam memiliki kandungan fosfor lebih tinggi. Namun demikian, manfaat utama pupuk kandang adalah mempertahankan struktur fisik tanah sehingga akar dapat tumbuh secara baik.

Ppupuk kandang yang berasal dari Kotoran Hewan untuk menumbuhkan plankton pada budidaya ikan lele (baik lele sangkuriangataupun lele jenis lainnya) lebih aman digunakan karena :
  1. berasal dari bahan organik (bukan kimia)
  2. tidak akan meningkatkan COD (yang menyebabkan kadar oksigen terlarut berkurang)
  3. tidak meracuni ikan akibat akumulasi NH3 dan NO2
  4. tidak terikat dengan lumpur didasar kolam yang dapat meningkatkan keasaman tanah

Penggunaan pupuk kandang memang terkadang akan menyebabkan tumbuhnya bakteri patogen di kolam, untuk itu 1-2 hari sebelum bibit masuk perlu dilakukan sterilisasi pada air kolam untuk membunuh virus bakteri dan jamur pada kolam.

Dan menumbuhkan bakteri positif pada kolam dengan probiotik yang disiramkan ke kolam. Untuk sterilisasi air kolam dapat menggunakan EM4, sedangkan untuk mengisi bakteri positif pada air kolam dapat menggunakan bahan bahan herbal untuk meminimalkan amoniak dan bahan beracun lainnya.
BACA JUGA :
DuniaPeternakanSukses.my ChannelYoutube Suryonokokara .

Wednesday, November 21, 2018

Kolam Sehat ternak Lele Tanpa Bau

Penyebab Bau Busuk Pada Kolam Lele Terpal



Bau busuk pada kolam lele Kolam lele yang menggunakan tembok, terpal, atau drum plastik jika sudah setengah bulan dari masa tebar benih biasanya akan mengeluarkan bau amis busuk yang menyengat hidung. Jika kolam lele berada di dekat pemukiman tentu bau yang ditimbulkan tidak hanya mengganggu sang pemilik namun juga tetangga yang lokasinya berada dekat dengan kolam budidaya.
     Jika hal itu terjadi terus menerus tentu saja bisa berakibat buruk, baik dari segi kesehatan maupun hubungan antar tetangga. Bau menyengat pada kolam lele tersebut biasanya disebabkan karena beberapa hal :
  • Perawatan air kolam yang kurang memadai. 
  • Pemberian pakan yang berlebihan, sehingga menimbulkan sisa. 
  • Ikan mati yang membusuk di kolam. 
  • Pemberian pakan mentah dalam volume banyak. 
  • Penumpukan kotoran dan amoniak hasil metabolisme ikan. 
Melihat kondisi di lapangan, biasanya para peternak bukan tidak berusaha menghilangkan bau busuk tersebut. Namun peternak seperti kehabisan akal bagaimana menghilangkan bau dari kolam itu. Banyak sudah cara dilakukan, mengganti air, mengikuti saran tetangga, mengikuti panduan dari internet, dll. Sepertinya memang diawal caranya berhasil, kolam sudah tidak bau lagi. Namun cara tersebut hanya bertahan selama 3 hari saja.
Setelah itu kolam kembali mengeluarkan bau menyengat. Lalu sebenarnya bagaimana cara tepat mengatasinya? Berikut ini saya uraikan cara mengatasi bau yang menyengat pada kolam, cara yang saya bagikan ini bukan sekedar teori, namun sudah di uji coba dan dipraktikan dengan hasil yang memuaskan. Cara Menghilangkan Bau Menyengat Pada Kolam Lele Terpal Untuk menghilangkan bau menyengat pada kolam, kita dapat melakukannya dengan langkah-langkah berikut ini:
  • Beri pakan secukupnya saja. Berilah pakan lele secukupnya saja, jangan berlebihan. Sisa pakan yang berlebihan akan menghasilkan Amoniak. Amoniak inilah salah satu faktor penyebab bau busuk. Beberapa praktisi menganjurkan agar membuat perkiraan pakan yang dapat membuat seekor ikan dalam kondisi 80% kenyang. 
  • Buang ikan yang mati. Dalam budidaya lele biasanya terdapat beberapa ikan yang mati dan mengambang di kolam. Ikan-ikan yang mati tersebut harus segera diangkat dan dibuang. 
  • Merebus pakan mentah. Jika kita ingin memberikan pakan mentah sebagai pakan tambahan sebaiknya direbus terlebih dahulu terutama jika pemberian volume banyak. 
  • Penggantian air secara berkala. Lele memang tetap dapat tumbuh meski tanpa penggantian air, namun penambahan volume air tetap perlu dilakukan untuk mengganti turunnya volume air. 
  • Pensifonan. Pensifonan adalah membuang kotoran atau endapan dari dasar kolam. Pensifonan dapat dilakukan dengan membuka saluran pembuangan atau menyedot menggunakan selang. Pensifonan penting dilakukan karena kita membuang kotoran dan amoniak yang menyebabkan bau menyengat di kolam. Pensifonan sebaiknya dilakukan sore hari agar lele tidak stress. 
  • Filter air. Penerapan metode filter air memang jarang dilakukan, namun menggunakan metode ini dapat mengurangi bahan organik yang mengendap di dasar kolam dan bau yang ditimbulkan. Penggunaan filter air pada kolam mirip seperti instalasi filter air pada aquarium. 
  • Membuat kucuran air. Kucuran air akan melepaskan kamdungan amoniak ke udara sehingga dapat mengurangi bau pada kolam. Kita dapat membuat kucuran air menggunakan pompa air atau pompa akuarium. 
  • Metode ini adalah pengembangan dari penggunaan probiotik EM4.
 Metode ini menggunakan berbagai macam bakteri yang mempunyai fungsi:
1. Mempercepat proses pembusukan kotoran di dalam kolam.
2. Menetralkan zat-zat yang berbahaya seperti amoniak yang dihasilkan oleh sisa pakan dll.
3. Mengendalikan kuman dan penghasil antibiotik yang dapat membunuh bakteri jahat.
4. Menghilangkan bau hasil pembusukan. Bakteri tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda dan bekerja sama dalam satu kolam.Baca juga

  1. obat-ikan-lele-kembung
  2. ramuan-herbal-ternak-lele
  3. temulawan-rahasia-pakan-lele
  4. enceng-gondok-bagi-perikanan


DuniaPeternakanSukses.my ChannelYoutube Suryonokokara .

Wednesday, November 14, 2018

Obat Ikan Lele Kembung

   

     Bagi Peternak Lele pemula, kadang masih awam saat menghadapin penyakit ikan lele ini.Penyakit ikan lele kembung sering dijumpai di kalangan pembudidaya ikan lele, namun bagi pembudidaya lele berpengalaman, hal tersebut bukanlah sebuah masalah besar. Tidak harus membeli obat-obatan ternak yang tentu mengandung bahan kimia di toko, penyakit ikan lele perut kembung dapat diatasi dengan ramuan herbal dari tumbuh-tumbuhan yang ada di sekitar kita.
Adapun bahan-bahan ramuan herbal yang cukup ampuh untuk mengatasi penyakit ikan lele tersebut adalah:
1.       Serai 3 batang
2.       Bawang putih 100 gram.
3.       Kunyit 250 gram.
4.       Lada 100 gram.
5.       Kencur 200 gram.
6.       Temulawak 200 gram.
7.       Gula merah 500 gram
8.       Air 5 liter.
Cara membuat:
1.       Haluskan awang putih, kunyit, lada, kencur, temulawak bersama gula merah.
2.       Rebus hingga mendidih, lalu masukkan batang serai ke dalamnya. Tunggu hingga aroma batang serai meruap. Kemudian semua bahan-bahan yang telah dihaluskan dimasukkan. Panaskan dan aduk hingga merata semua bahan tercampur.
3.       Kurang lebih 30 menit direbus dan sudah didapat aroma jamu meruap bahan bisa didinginkan terlebih dahulu. Air rebusan bisa ditambahkan 2-3 liter air. Saring air rebusan dan masukkan kedalam wadah, botol atau galon untuk menampung jamu.
Dosis pemakaian
100 ml + 1 liter air untuk kolam ukuran 4 x 2 meter, berikan 3-4 hari sekali.
baca juga :

  1. enceng-gondok-bagi-perikanan
  2. kolam-sehat-ternak-lele-tanpa-bau
  3. temulawan-rahasia-pakan-lele
  4. ramuan-herbal-ternak-lele

DuniaPeternakanSukses.my ChannelYoutube Suryonokokara .

Tuesday, November 6, 2018

Ramuan Herbal Ternak Lele Bawang Putih


Obat Jamur Ikan Lele - Bintik-bintik putih pada sekujur tubuh ikan lele yang akan menyebabkan lendir pada kulit ikan lele menjadi hilang serta akan mengakibatkan kulit ikan lele menjadi melepuh dan pada ujungnya akan terjadi kematian, biasanya itu disebabkan oleh penyakit aeromonas. untuk mencegahnya rekan budidaya dapat melakukan cara seperti dibawah ini:

  1. Lakukan Perawatan air secara intensif.
  2. Rawat air kolam Siram dengan menggunakan probiotic dan herbal.
  3. Segera ganti air bila kualitas air sudah mulai jelek
  4. Dalam pemberian pakan diseduh terlebih dahulu menggunakan air hangat serta dicampur dengan obat herbal serta vitamin dan probiotic.

Bila ikan lele rekan budidaya sudah terlanjur terserang oleh penyakit aeromonas ini maka rekan budidaya dapat meramu obat herbal seperti berikut:

  • Siapkan 2 biji Bawang Putih,
  • 10 Lembar Daun Sirih, 1/4 kg Kunir, 
  • 10 lembar Daun Pepaya.

Bila rekan budidaya tidak menemukan daun pepaya rekan juga bisa menggunakan daun jambu biji atau daun kipahit.

Cara Meramu dan menggunakannya :
yaitu dengan menghaluskan semua di atas (bisa di blender) lalu di rebus dengan menggunakan 2 liter air bersih biarkan sampai dingin. Untuk penggunaannya rekan budidaya lele dapat menyiramkannya ke dalam kolam dengan dosis 1 gelas per hari (lakukan sampai ikan benar-benar sembuh) tapi perlu diperhatian bahwa lele yg sudah terserang penyakit walau bisa di obati tetap saja akan ada yang mati, untuk itu pencegahan lebih baik daripada mengoati.

BACA JUGA :

  1. kolam-sehat-ternak-lele-tanpa-bau.html
  2. temulawan-rahasia-pakan-lele
DuniaPeternakanSukses.my ChannelYoutube Suryonokokara .